PALU,SM – Calon legislative (Caleg) DPRD Sulteng dari Partai Perindo Wijaya Chandra berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Palu, khususnya kepada pendukung, relawan dan tim atas dukungannya pada pemilihan legislative 14 Februari 2024 lalu.
Meski belum berhasil terpilih sebagai anggota DPRD Sulteng, Wijaya Chandra atau yang akrab disapa Ko Awi tetap mengapresiasi masyarakat Kota Palu, khususnya pendukung, simpatisan dan tim yang telah berkorban tenaga, pikiran dan doa dalam proses pencalonan dirinya saat menjadi Caleg.
Ko Awi yang juga Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) mengatakan, totalitas tanpa batas yang sudah ditunjukkan para pendukung, simpatisan adalah sebuah kehormatan tak terhingga yang tidak dapat diukur, digambarkan dalam bentuk apapun.
“Saya terharu atas dukungan totalitas para pendukung yang sudah begitu bekerja keras. Saat ini KPU sudah menetapkan hasil perolehan suara dan kita wajib menerima dan mendukung. Bukan berarti Ketika sudah selesai proses pemilihan legislative, silaturahmi kemudian terputus. Sebagai sesama warga Kota Palu tentu kita akan tetap merawat tali silaturahmi dengan baik,” kata Ko Awi kepada wartawan di Kota Palu, Kamis 11 April 2024.
Owner Milenium Gym dan Warterpark Palu itu mengungkapkan, dengan proses yang dilalui selama pencalegkan telah memberi banyak pengalaman bagi dirinya sekaligus membuka ruang silaturahmi menjadi lebih luas lagi dengan banyak orang.
“Di momen lebaran Idul Fitri ini secara pribadi dan keluarga, izinkan saya mengucapkan selamat Idul Fitri kepada masyarakat Kota Palu, para kerabat, mitra bisnis, pendukung, simpatisan dan para kader Partai Perindo. Semoga kita selalu diberi Kesehatan dan kebahagiaan. Saya ajak kita bisa terus bersama menjaga tali silaturahmi sebagai masyarakat Kota Palu,” ucapnya.
Saat ditanya, sebagai Kader Partai Perindo apakah agenda langkah politik Ko Awi kedepan ? Maka sebagai kader partai, Ko Awi mengaku tetap akan mengikuti arahan dan petunjuk dari partai sebagai panglima tertinggi dalam partai politik. Menurutnya sejauh ini juga belum ada agenda lain, selain mengikuti program-program partai kedepan.
“Yang jelas perjuangan belum berakhir. Berjuang, bekerja totalitas. Bersilaturahmi kan bukan nanti ketika jadi Caleg. Berjuang bisa dalam bidang apa saja, yang penting bisa bermanfaat, khususnya bagaimana berjuang untuk bisa memiliki manfaat untuk orang lain,” terangnya. (*)