SuluhSulawesi.com – Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) telah menjalin kerja sama strategis untuk mendukung pemberdayaan masyarakat di wilayah tersebut melalui pendekatan pendidikan.
Rektor UIN Datokarama, Profesor Lukman S Thahir, menyatakan bahwa DPRD Sulteng adalah mitra strategis dalam upaya pengembangan sumber daya manusia dan keterampilan generasi muda Sulteng. Dalam pertemuan silaturahim antara UIN Datokarama dan Ketua DPRD Sulteng, Nilam Sari Lawira, Profesor Lukman S Thahir menekankan pentingnya peran DPRD Sulteng dalam akselerasi pembangunan manusia.
Profesor Lukman S Thahir, yang juga Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Sulteng, menjelaskan bahwa pengembangan dan pembangunan sumber daya manusia generasi muda Sulteng harus berfokus pada konsep pentahelix. Konsep ini menekankan bahwa pembangunan kecerdasan intelektual, keterampilan, dan moral generasi muda tidak boleh hanya menjadi tanggung jawab satu lembaga, dan tidak boleh dilakukan secara parsial. Sebaliknya, hal ini harus dilakukan melalui kolaborasi yang mencakup dukungan dari DPRD Sulteng baik dalam hal kelembagaan maupun personal.
Profesor Lukman S Thahir menekankan pentingnya kebijakan dan dukungan dari DPRD Sulteng dalam percepatan pembangunan manusia. Dia juga mengungkapkan bahwa salah satu prioritas dalam pengembangan kecerdasan intelektual, keterampilan, dan moral generasi muda Sulteng adalah rencana UIN Datokarama untuk mengirim 20 mahasiswa ke luar negeri untuk melanjutkan pendidikan tingkat strata dua di Timur Tengah dan Eropa.
Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Nilam Sari Lawira, menyatakan dukungannya yang penuh terhadap pemberdayaan generasi muda melalui pendidikan. Nilam Sari menekankan bahwa isu-isu pendidikan, kesehatan, dan pertanian harus mendapatkan perhatian utama dalam upaya mendukung percepatan pembangunan di Sulawesi Tengah.
Nilam Sari berkomitmen untuk mendorong dan memberikan dukungan maksimal kepada UIN Datokarama dalam upaya membangun kecerdasan intelektual, keterampilan, dan moral generasi muda. Hal ini mencerminkan tekad bersama untuk memajukan wilayah Sulteng melalui pendidikan yang berkualitas dan pembangunan sumber daya manusia yang unggul.
