Nasional

12 Anak Terima Penghargaan Lomba Melukis Bertema Covid-19 dari Forest Programme III

1
×

12 Anak Terima Penghargaan Lomba Melukis Bertema Covid-19 dari Forest Programme III

Sebarkan artikel ini
Lukisan Annisa Putri Setiawan asal Palu masuk nominasi 10 besar dalam DW Art Competition bertema pandemi Covid-19. (Foto: DW Art)

SuluhMerdeka.com – Sebanyak 12 orang anak menerima penghargaan setelah berkompetisi  lomba melukis dan mewarnai bertema Pandemi Covid 19 oleh Forest Programme III Kerjasama Jerman dan Pemerintah Indonesia dan diikutkan dalam kompetisi melukis. Kompetisi diikuti 40 negara di dunia yang diselenggarakan oleh DW Art Competition dan disiarkan oleh TV Deutsche Wella  Jerman.

“Kami membuat kompetisi melukis dan mewarnai dan hasilnya cukup mengejutkan dan patut berbangga. Dari 12 anak yang ikut kompetisi yang kami buat, salah seorang diantaranya bernama Annisa Putri Setiawan berumur 11 tahun dari Palu – Indonesia terpilih masuk nominasi 10 besar dalam DW Art Competition dan disiarkan oleh TV DW,” sebut Bernd Unger, Jumat(4/6) di Kantor Balai Taman Nasional Lore Lindu (BTNLL) Jalan Moh. Yamin, Kota Palu.

Mengutip laman DW.com  Jerman disebutkan lebih dari 300 anak ikut dalam DW art competition yang bertemakan Paintings about the pandemic by children from around the world dan disiarkan di TV DW pada 3 Juni 2021 waktu Jerman.

Bersamaan dengan itu pula Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu mengadakan beberapa kegiatan dalam rangka merayakan hari lingkungan yang disemarakkan oleh hadirnya produk-produk usaha kecil dan menengah dari sekitar dan dalam kawasan Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu berupa kerajinan anyaman dari rotan, anggrek hasil budidaya, madu, VCO, kopi, kecap rempah, tikar pandan.

“Kali ini rangkaian peringatan hari lingkungan hadir komunitas foto smartphone palu dengan menghadirkan kuranglebih 40 foto dalam pigura bertema flora dan fauna serta landscape,” sebut Jusman, Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BTNLL).

Ia menambahkan bahkan pengunjung yang hadir bisa menikmati seduhan kopi langsung dari beberapa wilayah semisal dari Desa Alitupu, Kecamatan Lore Utara dan Desa Wanga, Kecamatan Lore Peore Kabupaten Poso. Termasuk kopi kelas ekspor Kopi Kamanuru dari Desa Dombu Kecamatan Marawola Barat Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah yang dihadirkan oleh ROA yang tergabung dalam Konsorsium KPPA.

“Besok, 5 Juni 2021 merupakan puncak acara yang ditandai dengan prosesi penanaman pohon dan pembagian beberapa jenis bibit pohon gratis sebanyak 200 pohon yang akan berlangsung di Kantor Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu,” ungkap Jusman. (*/ptr)