TOLITOLI, Suluh Merdeka – Mendapat laporan cepat dari Kepala Desa (Kades) Bajugan dan warga terdampak, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tolitoli langsung melakukan respon tanggap darurat atas bencana angin puting beliung yang melanda Desa Bajugan, Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WITA pada Sabtu, 6 Desember 2025. Angin puting beliung yang datang secara tiba–tiba tersebut porak-porandakan pemukiman warga dan menyebabkan sedikitnya delapan rumah mengalami kerusakan berat.
“Kira-kira setengah jam setelah kejadian, kami langsung menerima laporan dari Kades Bajugan dan warga setempat. Informasinya, angin puting beliung telah menghantam kurang lebih delapan rumah hingga mengalami rusak parah,” ungkap Kepala BPBD Tolitoli, Ir. Abdullah Haruna, kepada Suluh Merdeka, Minggu (7/12/2025).
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim BPBD Tolitoli segera turun ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak serta memastikan tidak ada korban jiwa. Warga yang rumahnya mengalami kerusakan juga diarahkan ke lokasi yang lebih aman untuk sementara waktu.
“Ini sudah menjadi tugas dan kewajiban kami dalam penanganan bencana. Semoga kita semua senantiasa dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Abdullah Haruna dengan nada haru.
Selain itu, pihaknya mengimbau seluruh masyarakat Tolitoli agar tetap meningkatkan kewaspadaan mengingat kondisi cuaca ekstrem beberapa hari terakhir yang berpotensi menimbulkan bencana serupa di wilayah lain.
“Beberapa hari terakhir ini cuaca ekstrem melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tolitoli. Kita semua harus tetap waspada,” tegasnya.
Saat ini BPBD Tolitoli tengah melakukan pendataan detail terhadap rumah warga yang rusak untuk selanjutnya disampaikan kepada Bupati Tolitoli, Hi. Amran Hi. Yahya, serta diteruskan dalam laporan resmi kepada BPBD Provinsi Sulawesi Tengah sebagai dasar penanganan lanjutan dan kemungkinan pemberian bantuan. (Rustam)
