Suluhmerdeka.com – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sulawesi Tengah berhasil menangkap satu ekor buaya pemangsa ternak yang meresahkan warga di Kecamatan Sojol, Kabupaten Donggala.
Selain memangsa hewan ternak, buaya berukuran kurang lebih empat meter ini juga menyerang warga yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia.
”Buaya ini sudah lama kita target. Karena meresahkan warga sampai ada warga yang jadi korbannya,” ungkap Haruna, Kepala Seksi Konservasi wilayah I BKSDA Sulteng, Rabu, (25/11).
Ia menambahkan, bahwa penangkapan buaya ini bermula dari salah seorang warga yang hendak memancing di wilayah tersebut. Buaya tersebut kemudian terperangkap ke dalam tali yang dilemparkan warga yang memancing itu.
”Kita dapat laporan dan langsung menuju lokasi untuk proses evakuasi,” kata Haruna.
Setelah ditangkap, kemudian reptil berjenis kelamin jantan ini dititipkan oleh pihak BKSDA Sulteng di salah satu penangkaran milik warga, yang ada di Desa Beka, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Dalam proses pemindahan buaya ini, pihak BKSDA Sulteng dibantu oleh warga sekitar.
Haruna menjelaskan, buaya ini terpaksa dititipkan di penangkaran milik warga, karena kandang yang ada di kantor BKSDA Sulteng tidak dapat lagi menampung reptil tersebut.
”Izin penangkaran sudah ada, sisa menunggu surat izin dari Mentri Lingkungan hidup dan kehutanan terkait izin permohonan indukan,” ungkap Haruna.
Ia berharap, buaya ini dapat berkembang biak selama berada di penangkaran.
”Buaya ini tidak bisa diperjualbelikan, hanya boleh dijadikan indukan,” elas Haruna. (RAN)