SuluhMerdeka.com – Dua bulan berselang setelah mengusulkan perubahan nama jalan Rusli Habibie, kini masyarakat Desa Kayubulan, Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo mendesak pihak yang berkompeten untuk segera merealisasikan usulan tersebut.
Hal ini semata-mata sebagai ungkapan rasa terima kasih mereka kepada Gubernur dua periode yang telah berhasil membangun jalan yang mulus disepanjang Batudaa Pantai dan Biluhu.
“Kami meminta kepada para pihak yang berkompeten agar secepatnya merealisasikan perubahan nama jalan menjadi nama Jalan Rusli Habibie, kami sadar setelah 60 tahun berlalu, ditangan Pak Rusli kami bisa menikmati jalan yang bagus dan sangat menopang kehidupan dan aktivitas masyarakat, ini ucapan terima kasih kami kepada Pak Gubernur Rusli Habibie”. Ujar Gesrin Pakaya, Sabtu (10/04/2021).
Seperti diketahui, sebelumnya, masyarakat Batudaa Pantai dan Biluhu Kabupaten Gorontalo mengusulkan perubahan nama jalan menjadi nama jalan Rusli Habibie ke Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui surat pernyataan permohonan yang ditandatangani seratus lima puluh lebih warga.
Kedatangan warga masyarakat Biluhu-Batudaa Pantai itu diterima langsung oleh Bupati Kabupaten Gorontalo, Nelson Pomalingo, Senin, (01/02/2021).
Dalam surat pernyataan permohonan pengusulan itu ada nama-nama dari unsur Kepala Desa, Ketua BPD, Imam Desa, Kepala Dusun, Pemangku Adat, Ketua LPM, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Agama dan Tokoh Perempuan.
Masih dalam surat tersebut, alasan utama dari keinginan warga untuk merubah nama jalan menjadi nama jalan Rusli Habibie dikarenakan setelah enam puluh tahun, diera kepemimpinan Gubernur Rusli Habibie warga menikmati akses jalan yang sangat baik.
Alasan lain yakni dengan adanya akses jalan yang mulus, dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan warga masyarakat dibidang pariwisata, pertanian, perikanan dan kelautan.
Sebagaimana diketahui bersama, karya-karya dari Gubernur Rusli Habibie terbentang luas diseantero Gorontalo, dari ujung Bone Bolango hingga ke ujung Pohuwato.
Karya nyata itu antara lain, Irigasi Randangan, Bandara Udara Djalaludin, PLTG Paguat, Pengembangan Pelabuhan Anggrek, Revitalisasi Danau Limboto, Pembangunan dan Pengembangan Bandara Djalaludin, Pembangunan Jalan GORR dan Waduk Bulango Ulu, Jembatan Molintogupo.(adv/mk/ab)
