Suluhmerdeka.com – Bupati Tolitoli HM.Saleh Bantilan melarang warganya untuk menggelar perayaan malam tahun baru 2021. Larangan tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kabupaten ToliToli, Sulawesi Tengah.
“Untuk masyarakat Kabupaten ToliToli mari kita lawan Covid,mulai besok malam tanggal 30 Desember 2021 malam , Semua Cafe, restoran,warung dan taman kota jam 8 tidak ada lagi yang berkeliaran dan tidak buka,” ujarnya, Selasa (29/12/2020).
Saleh Bantilan meminta masyarakat tidak menyelenggarakan kegiatan perayaan tahun baru 2021, didalam dan/atau luar ruangan pada tempat/fasilitas umum yang berpotensi menimbulkan kerumuman.
“Saya meminta kepada masyarakat tidak ada hiburan malam pesta kembang api dan tidak ada hiburan malam di pinggir jalan” tegasnya.
Saleh Batilan juga melarang kepada masyarakat yang ada di desa untuk tidak datang ke kota merayakan tahun baru 2021.
“Saya meminta masyarakat yang ada di desa, malam tahun baru tidak usah datang kekota, karena di kota tidak ada hiburan di malam tahun baru” ujar dia.
Ia pun meminta kepada camat dan kapolsek untuk memperhatikan himbauannya untuk melarang kepada masyarakat untuk tidak membuat hiburan malam tahun baru 2021 dan meminta kepada masyarakat Tolitoli untuk ikut mematuhi protokol kesehatan dengan 3M.
Saat ini, jumlah warga sulteng yang telah terpapar Covid-19 sebanyak 3.188 orang. Sementara terkonfirmasi positif 44 orang di Kabupaten Tolitoli, sebanyak 20 orang dirawat di RSUD Mokopido, 1 Orang dirawat RSUD Anatapura, dan 20 orang di antaranya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, Data pusdatina covid-19 Provinsi Sulteng. (Dhankz)