PALU,SULUHMERDEKA – Bakal calon gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali, ingin memfasilitasi masyarakat untuk mengkritik dan menyampaikan aspirasi kepada pemerintah.Demikian Ahmad Ali ketika berdialog dengan pembawa acara salah satu podcast di Kota Palu pada Selasa, 27 Agustus 2024.
Bagi Ahmad Ali, seorang pemimpin tak boleh anti kritik. Untuk membangun sebuah daerah, juga dibutuhkan kritik agar jalannya pemerintahan berkesesuaian dengan harapan masyarakat.
“Jangan malu, jangan marah ketika dikritik,” katanya.
Figur yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat pada Pilkada Sulteng itu bahkan punya program khusus untuk menerima kritikan dari masyarakat jika terpilih sebagai gubernur.Dia menyebut, jika jadi gubernur, juga akan fasilitasi masyarakat untuk demo kepada dirinya sekaligus pemerintah setiap hari Jumat.
“Silahkan masyarakat datang untuk mengkritik gubernur. Masyarakat bisa datang menyampaikan uneg-unegnya di kantor gubernur, silakan sampaikan aspirasi, kita hadirkan para kepala dinas di setiap Jumat,” jelas Ahmad Ali.
Program itu diberi nama Jumat Mendengar. Seluruh masyarakat Sulteng dibebaskan datang ke kantor gubernur untuk menyampaikan permasalahan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.Selain itu, Ahmad Ali ingin menyiapkan makan gratis bagi masyarakat yang datang ke kantor gubernur untuk menyampaikan persoalan.
Ahmad Ali yakin, dengan masyarakat yang datang langsung menyampaikan apa persoalan mereka, pemerintah bisa bekerja lebih optimal menyelesaikan masalah di tengah-tengah masyarakat. *
