BeritaNasional

Kadin Sulteng dan APJI Bantu Korban Gempa di Mamuju

3
×

Kadin Sulteng dan APJI Bantu Korban Gempa di Mamuju

Sebarkan artikel ini

Suluhmerdeka.com – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulteng dan Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJI) memberi bantuan kepada korban gempa di Mamuju Sulawesi Barat.

Rombongan dipimpin Dr. Hj. Kartini Malarangan, S.H, M.H berangkat ke Mamuju pada hari Sabtu sore (16/1/2021). Rombongan Kadin Sulteng dan APJI Sulteng sampai di Mamuju pada pagi hari Minggu (17/1/2021) setelah sempat istirahat sejenak di Topoyo Kab. Mamuju Tengah.

 

Dr. Hj. Kartini Malarangan kepeda Suluhmerdeka.com mengatakan, bantuan yang disampaikan ini adalah bentuk kepedulian dari Kadin dan APJI. Bantuan berupa paket sembako dan kebutuhan rumah tangga itu merupakan sumbangan dari pengurus kedua organisasi itu.

 

“Karena ini adalah kerja kemanusian maka jarak ratusan Kilo meter tidak menjadi masalah, karena ada kepuasan tersendiri dalam hati ketika bisa menyalurkan bantuan secara langsung kepada saudara-saudara kita yang tertimpah musibah. Pada waktu saya dipercayakan dalam Rapat tanggap bencana Kadin Sulteng untuk mengkoordinir bantuan sosial ke Mamuju Sulbar saya juga sekaligus mengontak Ketua DPD APJI Sulteng dan beberapa Pengurus yang karena kebetulan  Saya adalah Ketua Korwil APJI Indonsia Timur,NTB,Maluku dan Papua, Itu sebabnya rombongan kami terdiri dari dua kelompok yaitu KADIN Sulteng dan APJI Sulteng,” kata owner Vinar Pernata Catering Service.

 

Rombongan dilepas Ketua Kadin Sulteng Nur Rahmatu dan diterima Ketua Kadin Sulbar. Usai menyerahkan bantuan rombongan Kadin Sulteng dan APJI Sulteng langsung pulang setelah terlebih dahulu singgah bersilaturrahmi di kediaman Ketua Kadin Sulbar, Taslim.

 

“Jadi kali ini saya memimpin dua group yaitu group Kadin dan APJI. Karena itu foto-foto yang beredar di sosial media saya berganti ganti baju. Pertama menggunakan kaos Kadin pada saat menyerahkan bantuan Kadin pagi hari dan siangnya saya menggunakan kostum APJI pada saat menyerahkan bantuan APJI,” tandas  Kartini Malarangan yang sehari-hari bekerja sebagai dosen Fakultas Hukum di Universitas Tadulako.(abd)