Berita

Dinkes Sulteng Optimis Capai Target Imunisasi Polio 2024

0
×

Dinkes Sulteng Optimis Capai Target Imunisasi Polio 2024

Sebarkan artikel ini
Kepala Bidang P2P Dinkes Sulteng, dr Jumriani dalam keterangan pers terkoai PIN Polio 2024 (Foto:Suluhmerdeka.com)

SULTENG,SULUHMERDEKA– Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng, memulai Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, Selasa, 23 Juli 2024 di Hotel Santika Palu. Kegiatan itu dilaksanakan serentak secara nasional di Kota seluruh Indonesia, terkhusus di Kabupaten/Kota se-Sulteng.

Kepala Bidang P2P Dinkes Sulteng, dr Jumriani menjelaskan target untuk provinsi Sulteng adalah adalah 434 ribu dosis imunisasi. Pihaknya optimis target tersebut bisa terealisasi.

“Untuk di Sulteng ditargetkan yang menerima imunisasi sebanyak 434 ribu dosis,” katanya.

Sulteng menurutnya salah satu provinsi yang rentan terhadap penyakit polio, sebab transportasinya sangat lancar, apalagi provinsi Sulteng perbatasannya dengan provinsi lainnya cukup berdekatan, sehingga Sulteng menjadi salah satu perhatian.

“Mengenai imunisasi sekarang ini hanya tetes saja dulu, sebab tahap kedua akan dilaksanakan pada 6 hingga 12 Agustus 2024,” ujarnya.

Jumriani mengatakan, saat ini juga di Kota Palu sekitar 120 titik, dilaksanakan imunisasi polio di sekolah-sekolah, maupun di Puskesmas atau Posyandu.

“Mengenai imunisasi polio tidak perlu izin dari orangtua, sebab imunisasi ini wajib berbeda dengan vaksin Covid-19. Jadi kita tidak memandang status imunisasinya, tetapi kita berikan booster untuk anak-anak-anak kita,” jelasnya.

Kata Jumriani, untuk efek dari imunisasi polio ini tidak ada, sejauh ini juga belum ada laporan terkait efeknya.

“Kami dari Dinkes tentunya optimis, imunisasi polio bisa mencapai 100 persen, sehingga semua anak di Sulteng ini mendapatkan perlindungan yang mereka butuhkan,” pungkasnya.

PIN Polio dihadiri sejumlah pejabat Pemkot Palu dan Pemprov Sulteng diantaranya, Kadis Dinkes Palu, Kadisdik Sulteng, Yudiawati Vidiana, Direktur RSUD Undata Sulteng, drg. Herry Mulyadi, selain itu ada juga dari anggota DPRD Provinsi Sulteng, Elisa Bunga Allo (**/NRF)